Badan Legislasi DPR Era Dasco: Evaluasi Kinerja Dan Agenda Prioritas

Admin

2 min read

Post on Apr 07, 2025

4.6

Share

Badan Legislasi DPR Era Dasco: Evaluasi Kinerja dan Agenda Prioritas

Badan Legislasi (Baleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI memasuki babak baru di bawah kepemimpinan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad. Era Dasco menandai perubahan signifikan dalam dinamika Baleg, memicu pertanyaan penting: bagaimana kinerja Baleg di bawah kepemimpinannya, dan apa saja agenda prioritas yang diusung? Artikel ini akan mengevaluasi kinerja Baleg era Dasco dan mengulas agenda prioritas yang sedang dikerjakan.

Kinerja Baleg di Bawah Kepemimpinan Dasco: Suatu Tinjauan

Sejak menjabat, Dasco telah menunjukkan komitmen untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas Baleg. Salah satu fokus utamanya adalah mempercepat proses legislasi agar terhindar dari penumpukan RUU. Hal ini terlihat dari beberapa langkah strategis yang telah diambil, termasuk:

• Peningkatan Koordinasi Antar Komisi: Dasco menekankan pentingnya koordinasi yang lebih erat antara Baleg dan komisi-komisi terkait dalam pembahasan RUU. Hal ini bertujuan untuk menghindari tumpang tindih dan memastikan keselarasan dalam penyusunan regulasi.

• Transparansi dan Partisipasi Publik: Upaya untuk meningkatkan transparansi dan partisipasi publik dalam proses legislasi juga menjadi prioritas. Hal ini diwujudkan melalui berbagai forum diskusi dan konsultasi publik yang melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi, praktisi, dan masyarakat sipil.

• Penyederhanaan Prosedur: Dasco juga berupaya menyederhanakan prosedur dan mekanisme pembahasan RUU untuk mempercepat proses legislasi. Upaya ini bertujuan untuk meminimalisir hambatan birokrasi dan mempercepat penyelesaian RUU yang menjadi prioritas.

Meskipun demikian, proses legislasi di Indonesia tetap kompleks dan penuh tantangan. Beberapa kritik terhadap kinerja Baleg era Dasco antara lain:

• Perdebatan yang Panjang: Beberapa RUU masih mengalami perdebatan yang panjang dan alot, sehingga proses legislasi menjadi terhambat.

• Tekanan Politik: Proses legislasi di DPR RI tidak terlepas dari dinamika politik yang seringkali mempengaruhi jalannya pembahasan RUU.

• Keterbatasan Sumber Daya: Baleg juga menghadapi kendala keterbatasan sumber daya manusia dan anggaran yang dapat menghambat kinerja optimal.

Agenda Prioritas Baleg Era Dasco: RUU Strategis untuk Indonesia Maju

Baleg era Dasco memiliki sejumlah agenda prioritas yang dianggap krusial bagi pembangunan nasional. Beberapa RUU strategis yang sedang dibahas antara lain:

• RUU tentang Perubahan KUHP: RUU ini menjadi sorotan utama karena menyangkut berbagai aspek kehidupan masyarakat. Pembahasannya memerlukan kehati-hatian dan pertimbangan yang matang.

• RUU tentang IKN: Pembahasan RUU IKN juga menjadi prioritas mengingat pentingnya regulasi yang jelas untuk menunjang pembangunan Ibu Kota Negara baru.

• RUU tentang Kesehatan: RUU ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sistem kesehatan nasional. Pembahasannya melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Kesehatan dan organisasi profesi kesehatan.

• RUU tentang Perlindungan Data Pribadi: Menyusul tren digitalisasi yang pesat, RUU ini sangat penting untuk melindungi data pribadi warga negara Indonesia.

Kesimpulan:

Kinerja Baleg di bawah kepemimpinan Dasco masih terus dievaluasi. Meskipun terdapat tantangan, upaya peningkatan efisiensi dan transparansi patut diapresiasi. Keberhasilan Baleg dalam menyelesaikan agenda prioritasnya akan menentukan keberhasilan program pembangunan nasional. Pemantauan dan partisipasi publik tetap penting untuk memastikan proses legislasi berjalan secara demokratis dan akuntabel. Ke depan, Baleg diharapkan mampu menjadi motor penggerak reformasi legislasi di Indonesia, menghasilkan peraturan perundang-undangan yang berkualitas, efektif, dan berpihak pada kepentingan rakyat.